Bontang – RealNewsID.com: Aksi cepat dan sigap Unit Reskrim Polsek Muara Badak, Polres Bontang, kembali membuahkan hasil. Aparat berhasil menggagalkan peredaran narkotika jenis sabu dengan berat lebih dari 25 gram di kawasan strategis Jalur Poros Muara Badak–Samarinda, Sabtu (18/10/2025) sekitar pukul 01.30 WITA.
Penangkapan berlangsung di RT 32 Dusun Palacari, wilayah Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara. Dari tangan pelaku berinisial YI (23), warga Penajam Paser Utara (PPU), polisi menyita dua bungkus plastik klip berisi kristal bening yang diduga sabu dengan berat bruto 25,34 gram, satu timbangan digital, alat hisap, serta telepon genggam yang diduga digunakan sebagai sarana transaksi.
Kapolsek Muara Badak, IPTU Danang, mengapresiasi peran serta masyarakat dalam membantu aparat kepolisian memutus mata rantai peredaran narkotika di wilayah hukumnya.
“Kami berterima kasih atas peran serta masyarakat yang memberikan informasi penting ini. Respons cepat tim di lapangan menjadi kunci keberhasilan pengungkapan kasus. Tidak ada ruang bagi peredaran narkoba di wilayah hukum kami,” tegas IPTU Danang.
Menurutnya, pengungkapan kasus ini merupakan bentuk keseriusan Polsek Muara Badak dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di kawasan jalur poros Samarinda–Muara Badak yang dikenal sebagai jalur rawan penyelundupan narkoba.
“Upaya ini bukan hanya penegakan hukum, tapi juga langkah nyata untuk melindungi generasi muda dari ancaman narkoba,” ujarnya menambahkan.
Kasus tersebut kini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh Unit Reskrim Polsek Muara Badak guna menelusuri kemungkinan keterlibatan jaringan peredaran narkotika lintas kabupaten. Aparat tengah memetakan dugaan jalur distribusi yang menghubungkan wilayah Penajam Paser Utara, Kutai Kartanegara, dan Bontang sebagai titik transit peredaran barang haram tersebut.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata kesigapan aparat kepolisian dalam menindak tegas pelaku kejahatan narkotika serta memperkuat komitmen Polri untuk menekan laju peredaran narkoba di Kalimantan Timur.
Selain memperketat pengawasan, Polsek Muara Badak juga berencana meningkatkan sinergi dengan tokoh masyarakat dan perangkat desa dalam upaya pencegahan melalui pendekatan edukatif dan sosial.
“Kami akan terus memperkuat patroli di jalur strategis dan menggandeng masyarakat agar lebih peka terhadap aktivitas mencurigakan. Pencegahan dini jauh lebih efektif daripada penindakan,” tutup IPTU Danang.
Penulis: Kristian| Penyunting: Rawitasari | RealNewsID.com












